Surabaya – Tahun ajaran baru akan tiba, setiap sekolah berusaha menyiapkan siswanya untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya. Rupanya SDIT Permata Surabaya menggelar road show transisi Paud-SD pada Selasa (14/5).
Roadshow ini dihadiri oleh sejumlah siswa dari TKIT Permata Surabaya dan TK Bunga Bangsa Pakal Surabaya. Acara berlangsung sangat seru dan menyenangkan. Hadir juga Camat Pakal dan staff, Bunda PAUD kecamatan, Bunda PAUD kelurahan, Ketua K3S pakal beserta perwakilan kepala sekolah SD se-Kecamatan Pakal membuat acara semakin meriah.
Kegiatan ini sengaja dilakukan agar anak merasa senang dalam belajar. Disamping itu menumbuhkan kepercayaan diri anak. Jika ada kemauan pasti bisa. Gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan adalah gerakan bersama yang mendasari transisi peserta didik PAUD ke SD/MI/sederajat. Alhamdulillah, kini hampir memasuki tahun kedua.
Nuansa Qurani amat kental di SDIT Permata. Peserta roadshow menyimak pembacaan ayat suci Al Quran yang begitu indah oleh salah satu siswa kelas I. Kemudian acara dilanjutkan dengan tampilan Tim Al Banjari dari kelas 6.
Menurut pemandu acara yang juga guru kelas I SDIT Permata Ayuara Temasmiko bahwa road show ini mengajak peserta secara langsung memasuki ruang kelas di sekolah ini. “Tujuannya untuk merasakan asyiknya pembelajaran berbasis digital . Anak-anak begitu antusias dengan pembelajaran digital yang disampaikan, bahkan waktu 30 menit yang disediakan tidak begitu terasa,” katanya.
Setelah dari kelas, anak-anak kembali ke panggung utama untuk menyaksikan kembali pemaparan yang begitu asyik oleh Afiq kelas 4 SDIT Permata Surabaya mengusung makanan khas kota pahlawan ini yaitu Semanggi Suroboyo. Dengan jelas dan lantangnya Afiq memaparkan sejarah, proses pembuatan dan lokasi kampung semanggi yang berada di daerah Kendung Surabaya Barat.
Para tamu undangan dihidangkan makanan khas tersebut dan anak—anak kembali menyaksikan tampilan dari Ekstrakurikuler Karate. Karena dari Ekstrakurikuler ini banyak peserta didik SDIT Permata meraih prestasi mulai dari tingkat daerah dan nasional. Tidak berhenti disitu, anak-anak mencoba menghias kue donat yang dipersembahkan oleh tim ekskul cooking class. Dengan antusiasnya anak-anak menghias, bahkan tidak sedikit dari mereka yang meminta donatnya langsung di makan dilokasi.
Ayuara menambahkan bahwa peserta diarahkan juga mengenal fasilitas yang di sekolah. Diantaranya kamar mandi, Ruang kelas, Perpustakaan, tempat pembayaran dan ruang guru. Sekaligus mengajarkan adab ketika memasuki sebuah ruangan.
Di sesi terakhir anak-anak mendapatkan balon cantik dan bingkisan makanan untuk kenang-kenangan. Salah satu siswa TK Bunga Bangsa yang bernama Irfan memberikan testimoni yang keren “Seru, enak dapat donat, belajarnya lihat video seru”. Dan pesan dari Bunda PAUD Kecamatan kepada kita semua para guru dan peserta yang hadir “Kita harus menghadirkan suasana lingkungan sekolah yang aman dan nyaman, SDIT Permata Surabaya ini keren ada program 3S dan 5R yang perlu dilestarikan di semua sekolah”.
Penulis: Handika Putra