Qiyamul Lail memperkuat disiplin siswa dalam Quranic Camp SMPIT Nurul Islam Krembung, kegiatan yang menanamkan nilai spiritual mendalam
Penulis: Hida Aiyra
SIDOARJO — Suasana khidmat menyelimuti Musholla SMPIT Nurul Islam Krembung pada Sabtu (14/12) dini hari. Para peserta Quranic Camp memulai hari ketiga kegiatan dengan melaksanakan Qiyamul Lail, sebuah ibadah malam yang penuh keberkahan dalam Islam. Kegiatan ini menjadi salah satu momen istimewa yang diharapkan memberikan dampak spiritual bagi para siswa.
![](https://jsit-jatim.com/wp-content/uploads/2024/12/WhatsApp-Image-2024-12-15-at-14.22.35_4e1679cc-1024x576.jpg)
Muhammad Ayyub Ar Rayyan, Rehyan Trya Ardiansyah, dan Rinto Budi Prasetyo secara bergantian memimpin pelaksanaan Qiyamul Lail. Momen ini memberikan pengalaman baru bagi sebagian peserta yang belum terbiasa menjalankan ibadah tersebut. “Awal-awal terasa ngantuk, bahkan sempat ketiduran juga. Tapi saya senang bisa sholat Qiyamul Lail bersama teman-teman,” ungkap Zafira Ratu Bilqis, siswi kelas VIII, dengan semangat.
Setelah Qiyamul Lail, para peserta melanjutkan aktivitas dengan tilawah Al-Quran sambil menunggu waktu Subuh. Lantunan ayat-ayat suci menciptakan suasana damai dan menenangkan hati, menambah kekhusyukan pagi itu.
Taujih dan Public Speaking: Latih Kedisiplinan dan Keberanian Siswa
Usai melaksanakan sholat Subuh, para peserta mengikuti sesi taujih yang kali ini disampaikan oleh Harfin, salah satu siswa. Dalam penyampaiannya, Harfin menekankan pentingnya disiplin sebagai kunci sukses. “Disiplin itu salah satu kunci sukses. Contohnya, dengan mematuhi aturan sekolah, kita bisa mengatur waktu dengan baik dan menyelesaikan tugas tepat waktu,” tutur Harfin dengan percaya diri.
Panitia Quranic Camp juga menegaskan bahwa rutinitas kegiatan yang terstruktur, mulai dari Qiyamul Lail hingga istirahat malam, bertujuan membentuk kedisiplinan siswa. “Kedisiplinan akan menumbuhkan kebiasaan baik yang membawa manfaat dalam kehidupan sehari-hari,” ujar salah seorang panitia.
Selain itu, kegiatan taujih dirancang untuk melatih kemampuan public speaking siswa. Sistem bergiliran diterapkan agar setiap siswa mendapatkan kesempatan tampil di depan teman dan guru, sekaligus belajar menyampaikan ide dan pesan dengan baik. Hal ini menjadi momen berharga untuk saling mengingatkan dalam kebaikan.
Latihan Kepemimpinan dalam Kelompok
Tak hanya mengasah kemampuan individual, Quranic Camp juga memberikan pelatihan kepemimpinan melalui pembagian peserta ke dalam beberapa regu. Setiap regu dipimpin oleh seorang pemimpin yang bertugas memastikan seluruh anggota mengikuti kegiatan sesuai jadwal. Tugas ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pemimpin regu.
“Sebagai pemimpin regu, saya harus memastikan semua anggota siap, mulai dari bangun tidur hingga memulai aktivitas. Kadang ada yang mandi terlalu lama atau sulit bangun, tapi saya senang bisa membantu teman-teman, terutama saat membangunkan untuk Qiyamul Lail. Semoga ini jadi amal kebaikan saya juga,” ungkap Fitriana Hidayati, siswi kelas VIII, dengan penuh antusias.
Manfaat Komprehensif dari Quranic Camp
Kegiatan Quranic Camp di SMPIT Nurul Islam Krembung tidak hanya berfokus pada pembinaan spiritual, tetapi juga membangun nilai-nilai kedisiplinan, kebersamaan, dan kepemimpinan. Peserta diajak untuk menginternalisasi nilai-nilai tersebut dalam aktivitas sehari-hari, yang diharapkan dapat menjadi bekal dalam kehidupan mereka ke depan.
Semangat yang terpancar dari para peserta di hari ketiga ini menunjukkan betapa pentingnya kegiatan seperti Quranic Camp untuk membentuk karakter generasi muda. Dengan antusiasme yang terus terjaga, kegiatan ini diproyeksikan menjadi pengalaman berharga yang akan terus dikenang oleh para siswa.