JSIT-JATIM.COM, Jombang — Dunia anak usia dini tidak pernah lepas dengan upaya stimulus perkembangan anak. Selama massa golden age, Orang tua dan pendidik berkewajiban membantu perkembangan anak secara maksimal. Begitulah yang dilakukan oleh PAUDIT Ceria Jombang.

Dalam beberapa tahun terakhir di PAUDIT Ceria, banyak peserta didik yang mengalami perkembangan dan pertumbuhan tapi belum berkembang sesuai usianya, terutama tentang kemampuan fokus. Yaitu konsentrasi peserta didik dan terlambat berbicara.
Dikarenakan hal inilah, PAUDIT Ceria pada hari Minggu, 21 Januari 2024 mengadakan seminar tumbuh kembang dengan mengundang dokter spesialis anak terkenal di kabupaten Jombang, Dr. Retno Wulandari, Sp.A.
Dalam paparannya, Ia menjelaskan tahapan tumbuh kembang anak dari bayi hingga usia 6 tahun beserta stimulus yang bisa dilakukan orang tua.
“Diusia 1000 hari anak perlu diberikan stimulus dengan baik karena masa perkembangan anak sangat cepat”, ujarnya.
Saat ini pemerintah juga telah menggiatkan program 1000 hari pertama. Lebih lanjut, Retno memaparkan perkembangan anak dilihat dari 4 aspek perkembangan, yaitu motorik halus, motorik kasar, bahasa, dan sosial kemandirian.
Kegiatan ini diikuti wali murid dengan penuh antusias. Berbagai pertanyaan diajukan terkait dengan tumbuh kembang anak-anak di rumah.

Sekolah juga bekerjasama dengan Graha Tumbuh Kembang untuk melakukan assesmen atau screening beberapa anak yang diduga membutuhkan penangan khusus, semisal speech delay, kurang fokus, dan hyperaktif.
Setelah dilakukan screening, kemudian orang tua berkonsultasi tentang hasil asesmen tumbuh kembang untuk putra-putrinya.
Ririn Uktarini, kepala sekolah PAUDIT Ceria Jombang berharap kerjasama dengan tenaga medis terutama Graha Tumbuh Kembang bisa dilanjutkan.
“Sekolah berharap screening dan tes psikologi bisa dilakukan kepada peserta didik pada tahun ajaran baru,” pungkasnya. (*)