PASURUAN, – Dalam upaya mewujudkan generasi emas yang cerdas dan berakhlak mulia, JSIT Indonesia Daerah Pasuruan Raya menggelar workshop bertajuk “Bedah SKL Sekolah Islam Terpadu (SIT)” dengan tema Building Competency and Knowledge. Kegiatan yang berlangsung pada hari Sabtu, 27 Juli 2024 bertempat di SDIT BIC Pasuruan ini melibatkan para guru dan wakil kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan di Kabupaten dan Kota Pasuruan.
Workshop ini menjadi ajang kolaborasi para pendidik dalam merumuskan standar kompetensi yang tidak hanya mengukur kemampuan akademik, tetapi juga karakter Islami.
Dengan semangat inovasi, peserta aktif berbagi pengalaman dan ide-ide kreatif untuk mengintegrasikan nilai-nilai agama ke dalam setiap standar kompetensi lulusan.
“Workshop bedah SKL ini nantinya bukan hanya sekedar dokumen, tetapi menjadi acuan bagi sekolah SIT dalam mencetak lulusan yang unggul dan berkualitas, serta dapat langsung di terapkan di sekolah masing masing,” ujar Totok Yulianto, S.Pdi., Ketua JSIT Daerah Pasuruan Raya.
Dalam workshop ini, para guru dan wakil kepala sekolah mendapatkan materi materi dari para narasumber (Ustazah Dona Ari Novita, S.Pd, MM dan Ustazah Novita Mauris, S.Si.,M.M) yang secara intensif membahas bagaimana cara mengukur keberhasilan pendidikan siswa, tidak hanya dari segi akademik, tetapi juga dari segi pembentukan karakter.
Dengan adanya SKL yang jelas, diharapkan siswa-siswa SIT dapat tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, berakhlak mulia, dan siap menjadi pemimpin serta berkontribusi bagi masyarakat.
Penulis : Saefuddin Famsah, M.Pd