Studi tiru ini menjadi langkah awal bagi SIT Permata Surabaya dalam mempersiapkan layanan inklusi yang optimal.
Penulis: Diyan Fitriya Ningsih
MALANG – Semangat inklusi semakin menggelora di SIT Permata Surabaya. Senin (10/2), tim dari sekolah ini melakukan studi tiru ke Unit Tumbuh Kembang Talenta SIT Insan Permata Malang. Tujuannya? Mempelajari tata kelola layanan inklusi yang nantinya akan diterapkan di SIT Permata Surabaya pada tahun ajaran 2026-2027.
Rombongan yang terdiri atas Ustadzah Maria Indah Triana, S.Pd (Kepala KB-TKIT Permata), Ustadzah Diyan Fitriya Ningsih, S.Sos, Ustadzah Bonny Megah Cahyani, S.Pd, serta Ustadzah Nur Ayuni Mayasari, S.Pd (Kepala SMPIT Permata) bertolak dari Surabaya pukul 05.30 WIB. Setelah menempuh perjalanan selama dua setengah jam, mereka tiba di SIT Insan Permata Malang pukul 08.05 WIB dan disambut hangat oleh tim tuan rumah.
Acara dimulai dengan sambutan dari Ustadzah Khikmatun Nikmah, S.P (Manajer Bidang Mutu Yayasan Insan Permata Malang) dan dilanjutkan pemaparan mendalam tentang tata kelola layanan inklusi oleh Ustadzah Finuril Aziza, S.Pd (Kepala Unit Tumbuh Kembang Talenta). Turut hadir pula Wakil Kepala Bidang Kesiswaan dan Wakil Kepala Bidang Kurikulum PAUD IT Insan Permata.