Ratusan guru SIT Jombang hadiri Seminar Pendidikan di Pemkab Jombang, peringati HGN dengan semangat perubahan era kini.
Penulis : Pengurus JSIT Daerah Jombang
Jombang – Ratusan guru Sekolah Islam Terpadu (SIT) dari berbagai wilayah Jombang memadati Aula Bung Tomo, Gedung Pemkab Jombang, untuk menghadiri Seminar Akbar dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) pada Sabtu (23/11). Seminar yang mengusung tema “Menjadi Guru SIT Pejuang dan Transformatif di Era Kekinian” ini diselenggarakan oleh Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Daerah Jombang.
Sejak pagi, para guru mulai berdatangan menggunakan sepeda motor dan mobil. Di depan aula, mereka disambut panitia dengan ramah, dilengkapi meja daftar hadir dan sajian snack. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kasi PTK SD Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Heri Mujiono, M.Pd., serta menghadirkan narasumber utama, Yuli Sugiarto, S.M.
Apresiasi untuk Guru SIT Jombang
Dalam sambutannya, Heri Mujiono menyampaikan penghargaan kepada guru-guru SIT yang telah berperan penting dalam peningkatan kualitas pendidikan di Jombang.
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras para guru JSIT Jombang yang membantu pemerintah mewujudkan pendidikan berkualitas. Komitmen dan integritas adalah kunci utama seorang guru, dan saya yakin JSIT telah membina hal tersebut dengan baik,” ujar Heri Mujiono.
Ketua JSIT Jombang Supriadi juga menekankan pentingnya pengembangan kompetensi guru.
“Guru adalah kunci dalam peningkatan pendidikan. Oleh karena itu, tidak ada pilihan lain selain terus belajar melalui pelatihan, workshop, dan kegiatan pengembangan lainnya,” jelasnya.
Penampilan Siswa Warnai Acara
Sebelum seminar dimulai, peserta disuguhkan berbagai penampilan kreatif dari siswa-siswi SIT se-Jombang. Beberapa penampilan tersebut meliputi:
- Gerak dan tari dari PAUDIT Firdaus Kudu
- Hafalan Al-Qur’an oleh siswa TK Rutaba Ceweng
- Paduan suara dari SMPIT ARJ
- Tari Remo dan PBB dari SDIT ARJ
- Mendongeng dari SDIT Anak Negeri
- Tari Saman oleh SDIT Brilliant
Penampilan-penampilan ini berhasil memukau peserta dan memberikan semangat di tengah kegiatan.
Seminar: Guru Tangguh dan Bermental Pejuang
Dalam seminar inti, Ust. Yuli Sugiarto, S.M., memotivasi para guru untuk menjadi pendidik yang tangguh dan bermental pejuang. Ia menekankan pentingnya karakter guru yang mampu mendidik dengan keteladanan dan kesiapan menghadapi tantangan zaman.
Acara berlangsung hingga waktu Dzuhur, namun antusiasme peserta tetap terjaga hingga akhir kegiatan. Para guru pulang membawa semangat baru untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah masing-masing.