Penulis: Hida Aiyra
SIDOARJO – Ahad, 15 Desember 2024 menjadi salah satu pagi yang paling dinantikan peserta Quranic Camp SMPIT Nurul Islam Krembung. Keceriaan dan semangat terpancar jelas dari wajah mereka. Di hari ke-4 ini, mereka disuguhkan kegiatan outbound sederhana di lapangan sekolah.
Acara diawali dengan permainan memindahkan air dengan mata tertutup. Sambil membawa air, peserta harus berjalan pelan sembari mengandalkan instruksi dari teman yang menjadi partner mereka. Permainan menjadi makin seru dan mengundang gelak tawa tatkala beberapa peserta keluar jalur dan salah arah akibat riuh penonton yang turut mengecoh. Kendati demikian dengan semangat saling membantu dan kerja sama tim yang baik, peserta berhasil menyelesaikan tantangan.
Suasana tak kalah heboh saat tantangan ke dua dilakukan. Permainan kait topi kembali menghadirkan riuh semua orang yang hadir di sana. Peserta diberikan misi untuk bisa mengaitkan topi dengan alat bantu. Meski terlihat mudah, tetapi peserta kesulitan dan butuh waktu untuk menyelsaikan tantangan. “Kelihatannya mudah, ya, tapi ternyata susah juga!” Ungkap salah satu peserta.
Perasaan tegang sempat menyelimuti peserta tatkala mereka diberikan tantangan ke tiga; lomba membawa air di atas nampan. Kunci berhasil dari permainan ini adalah menjaga keseimbangan. Meski dalam prosesnya banyak air yang tumpah akibat langkah kaki yang terayun cepat, peserta tetap semangat melanjutkan dan berhasil menyelesaikan tantangan.
Outbond kali ini mengajarkan peserta pentingnya kerja sama, struggle, penerapan rasa sabar dan tanggung jawab, baik pada tim maupun diri sendiri. “Seru banget main sama teman-teman, apalagi pada heboh,” kata salah satu peserta bernama Alif.
Kegiatan ini dipersiapkan oleh tim OSIS. Mereka tidak hanya jadi peserta, tapi juga terjun langsung sebagai panitia. Meski tidak sesuai rencana, namun Aulia-ketua OSIS SMPIT Nurul Islam Krembung tetap bersyukur karena kegiatan ini tetap terselenggara. “Seneng lihat teman-teman antusias, apalagi di game-game awal yang bikin heboh. Sebenernya kita nyiapin 5 game, tapi karena sudah masuk waktu Zuhur, baru 3 game yang berhasil dimainkan. Semoga di kegiatan selanjutnya bisa lebih baik lagi,” jelas Aulia.
Beginilah keseruan di SMPIT Nurul Islam Krembung. Semua anak diberi kesempatan untuk berlatih leadership secara langsung dengan terlibat aktif dalam berbagai event sekolah.