BONDOWOSO — Akhir-akhir ini, banyak sekali terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda listrik yang notabene dikendarai oleh siswa sekolah. Hal ini tentu menimbulkan keresahan bagi sebagian masyarakat. Pasalnya, para pengendara sepeda listrik terkadang tidak menggunakan helm, tidak berada pada jalur yang tepat saat berkendara. Keresahan tersebut kerap kali terjadi dengan korban adalah siswa sekolah. Meskipun tak hanya sepeda listrik saja yang menimbulkan keresahan, seperti pengendara motor dibawah umur yang juga kerap kali menimbulkan keresahan.
Dalam rangka Operasi Patuh Semeru 2024 Satlantas Polres Bondowoso melaksanakan sosialisasi patuh berkendara. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas) serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengguna jalan.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 22 Juli 2024 dengan melibatkan peserta didik SMP IT Bina Insan Cemerlang gedung Poncogati sebanyak 78 peserta didik. Satlantas Polres Bondowoso menghimbau agar siswa menerapkan etika berlalu lintas dengan baik yang meliputi larangan menggunakan handphone ketika berkendara, pentingnya menggunakan helm, waspada terhadap rambu-rambu lalu lintas, dan penggunaaan sabuk pengaman bagi pengendara roda empat.
Sementara itu, kepala sekolah SMP IT Bina Insan Cemerlang, Andika Firdaus Yulianto, S.Pd. menyampaikan harapannya dengan adanya sosialisasi ini, peserta didik mengetahui dan mematuhi peraturan dalam mengendarai kendaraan bermotor. Keselamatan berkendara harus menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya saat operasi patuh saja namun dalam kehidupan sehari-hari.
Satlantas Polres Bondowoso juga mengajak para pengguna sepeda motor listrik untuk memakai helm dan berhati-hati dalam berkendara terutama pengendara yang masih dibawah umur.
Penulis : Zidni Ilma Navia